ADAKAH BAYI YANG "TIDAK BOLEH" MINUM ASI ???

ASI merupakan makanan bayi yang paling ideal dan tidak dapat ditandingi oleh susu sapi. Pemberian ASI selain untuk mencukupi kebutuhan zat gizi bayi juga untuk memberi dan meningkatkan kekebalan bayi serta memberikan rasa aman, nyaman serta kehangatan psikologis. Keuntungan lain, keluarga tidak perlu memboroskan uang untuk membeli susu sapi.

Namun 1 diantara 15.000 bayi ternyata tidak boleh minum ASI dan sumber protein tinggi yang lain karena menderita suatu kondisi patologis yang disebut Penyakit Phenylketonuria (PKU).
Untuk mendeteksi PKU biasanya dilakukan pemeriksaan segera setelah bayi dilahirkan. Namun jika diketahui di dalam keluarganya ada yang menderita PKU, maka dokter mungkin akan menyarankan untuk melakukan pemeriksaan sebelum bayinya lahir.

Penderita phenylketonuria (PKU) tidak mampu memproses asam amino penting yang banyak ditemukan dalam ASI maupun makanan sumber protein. PKU adalah gangguan metabolisme yang jika tidak diobati bisa menyebabkan kerusakan otak, keterbelakangan mental dan kejang. Akibatnya penderita PKU harus melakukan diet rendah protein seumur hidupnya.
Bayi dengan kondisi PKU sering mempunyai kulit, rambut, dan mata yang lebih terang daripada saudaranya yang lain tanpa penyakit tersebut.
Symptom lainnya, yaitu:
1). Keterlambatan mental dan kemampuan bersosialisasi yang kurang.
2). Ukuran kepala yang abnormal (hipercefalus).
3). Hiperaktif.
4). Pergerakan tangan dan kaki yang menyentak.
5). Retardasi mental.
6). Serangan jantung yang tiba-tiba.
7). Kulit yang kemerah-merahan.
6). Tremor.

DAFTAR  PUSTAKA
http://info-kerenku.blogspot.com/2012/07/adakah-bayi-yang-tidak-boleh-minum-asi.html